Thursday, December 22, 2016

Tebak Nama Batuan di Bumi

No.                  : 1
Jenis Batuan    : Batuan Beku

Deskripsi Batuan
            Batuan berwarna bening, memiliki struktur masif dengan ukuran kristal halus. Batu ini memiliki tekstur berdasarkan ukuran kristal adalah afanitik, berdasarkan kristalinitas adalah holohialin, berdasarkan hubungan kristal tidak ada. Komposisi mineral ini berupa gelasan (100%).

Deskripsi Komposisi Mineral
            Gelasan berwarna putih bening, kilap kaca, cerat putih, pecahan konkoidal, berbentuk amorf, sifat dalam rapuh, kemagnetan diamagnetik, transparan dengan kelimpahan 15 %.

Petrogenesa
            Terbentuk dari pembekuan magma yang sangat cepat sehingga tidak sempat membentuk kristal.

Nama Batuan              : Obsidian


_________________________________________________________________________________
No.                  : 2
Jenis Batuan    : Batuan Beku

Deskripsi Batuan
            Batuan berwarna abu-abu, memiliki ukuran kristal fenokris kuarang dari 1 mm (halus), massa dasar kurang dari 1 mm (halus) pula dengan struktur masif. Batu ini memiliki tekstur berdasarkan ukuran kristal adalah afanitik, berdasarkan kristalinitas adalah holokristalin, berdasarkan hubungan kristal allomorfik. Komposisi mineral ini berupa amfibol (30%), plagioklas (60%), hornblende (15%), kuarsa (5%).

Deskripsi Komposisi Mineral
Muskovit berwarna putih bening, kilap mutiara, cerat putih, pecahan rata, belahan 1 arah, kekerasan 2-2,5, berbentuk kristalin, struktur lamelar, sifat dalam elastis, kemagnetan diamagnetik, transparan dengan kelimpahan 30 %.
Plagioklas berwarna putih, kilap kaca, cerat putih, pecahan tidak rata, belahan tidak teramati, kekerasan tidak terukur, berbentuk kristalin, struktur granular, sifat dalam rapuh, kemagnetan diamagnetik, translusen dengan kelimpahan 60 %.
            Hornblende berwarna hitam, kilap kaca, cerat abu-abu, pecahan tidak rata, belahan 1, kekerasan 5-6, berbentuk kristalin, struktur prismatik, sifat dalam rapuh, kemagnetan diamagnetik, opaque dengan kelimpahan 15 %.
            Kuarsa berwarna putih, kilap kaca, cerat putih, pecahan konkoidal, belahan tidak ada, kekerasan 6-7, berbentuk kristalin, struktur granular, sifat dalam rapuh, kemagnetan diamagnetik, transparan hingga translusen dengan kelimpahan 5 %.

Petrogenesa
            Terbentuk dari pembekuan magma yang bersifat intermediet.
Asosiasi
            Batuan ini berasosiasi dengan batuan Ryolit

Nama Batuan              : Andesit (Fenton, 1940)

_________________________________________________________________________________
No.                  : 3
Jenis Batuan    : Batuan Beku

Deskripsi Batuan
            Batuan berwarna putih, memiliki ukuran kristal fenokris 2-5 mm (sedang), massa dasar kurang dari 1 mm (halus) dengan struktur masif. Batu ini memiliki tekstur berdasarkan ukuran kristal adalah porfiritik, berdasarkan kristalinitas adalah holokristalin, berdasarkan hubungan kristal hipidiomorfik. Komposisi mineral pada fenokris berupa biotit (40%); massa dasar berupa orthoklas (40%), kuarsa (5%).

Deskripsi Komposisi Mineral
Fenokris :
Biotit berwarna hitam, kilap kaca, cerat hitam, pecahan tidak rata, belahan satu arah, kekerasan 1-2,5, berbentuk kristalin, struktur lamelar, sifat dalam fleksibel, kemagnetan diamagnetik, opaque dengan kelimpahan 40 %.
Massa dasar :
Orthoklas berwarna abu-abu, kilap kaca, cerat putih, pecahan tidak rata, belahan dua arah, kekerasan 5-6, berbentuk kristalin, struktur granular, sifat dalam rapuh, kemagnetan diamagnetik, translusen dengan kelimpahan 40 %.
            Kuarsa berwarna putih, kilap kaca, cerat putih, pecahan konkoidal, belahan tidak ada, kekerasan 6-7, berbentuk kristalin, struktur granular, sifat dalam rapuh, kemagnetan diamagnetik, transparan hingga translusen dengan kelimpahan 20 %.

Petrogenesa
            Terbentuk dari pembekuan magma yang bersifat asam.
Asosiasi
            Batuan ini berasosiasi dengan batuan Diorit

Nama Batuan              : Granit (Fenton, 1940)


_________________________________________________________________________________
No.                  : 4

Jenis Batuan    : Batuan Beku

Deskripsi Batuan
            Batuan berwarna hitam, memiliki ukuran kristal fenokris 3-5 mm (sedang), massa dasar kurang dari 1 mm (halus) dengan struktur masif. Batu ini memiliki tekstur berdasarkan ukuran kristal adalah porfiroafanitik, berdasarkan kristalinitas adalah holokristalin, berdasarkan hubungan kristal hipidiomorfik. Komposisi mineral pada fenokris berupa hornblenda (15%) ; massa dasar berupa mineral mafik  (80%), plagioklas (5%), biotit (20%).

Deskripsi Komposisi Mineral
Fenokris :
Hornblende berwarna hitam, kilap kaca, cerat abu-abu, pecahan tidak rata, belahan 1, kekerasan 5-6, berbentuk kristalin, struktur prismatik, sifat dalam rapuh, kemagnetan diamagnetik, opaque dengan kelimpahan 15 %.
Massa dasar :
Mineral basa berwarna hitam, kilap lemak, cerat hitam, pecahan tidak rata, belahan tidak teramati, kekerasan tidak terukur, berbentuk kristalin, struktur prismatik, sifat dalam rapuh, kemagnetan diamagnetik, opaque dengan kelimpahan 80 %.
Plagioklas berwarna putih, kilap kaca, cerat putih, pecahan tidak rata, belahan tidak teramati, kekerasan tidak terukur, berbentuk kristalin, struktur granular, sifat dalam rapuh, kemagnetan diamagnetik, translusen dengan kelimpahan 5 %.
Biotit berwarna hitam, kilap kaca, cerat hitam, pecahan tidak rata, belahan satu arah, kekerasan 1-2,5, berbentuk kristalin, struktur lamelar, sifat dalam fleksibel, kemagnetan diamagnetik, opaque dengan kelimpahan 20 %.

Nama Batuan              : Gabbro


_________________________________________________________________________________
No.                  : 5

Jenis Batuan    : Batuan Beku

Deskripsi Batuan
            Batuan berwarna hijau, memiliki ukuran kristal fenokris 3-5 mm (sedang), massa dasar kurang dari 1 mm (halus) dengan struktur masif. Batu ini memiliki tekstur berdasarkan ukuran kristal adalah porfiroafanitik, berdasarkan kristalinitas adalah holokristalin, berdasarkan hubungan kristal hipidiomorfik. Komposisi mineral pada fenokris berupa piroksen (20%) ; massa dasar berupa olivin  (80%).

Deskripsi Komposisi Mineral
Fenokris :
Piroksen berwarna hitam, kilap lemak, cerat hitam, pecahan tidak rata, belahan tidak teramati,  berbentuk kristalin, struktur prismatik, sifat dalam rapuh, kemagnetan diamagnetik, opaque dengan kelimpahan 20 %.
Massa dasar :
Olivin berwarna hijau, kilap kaca, cerat putih, pecahan tidak rata, belahan dua arah, kekerasan tidak terukur, berbentuk kristalin, struktur granular, sifat dalam rapuh, kemagnetan diamagnetik, opaque dengan kelimpahan 80 %.

Nama Batuan              : Dunit


_________________________________________________________________________________
No.                  : 6

Jenis Batuan    : Batuan Metamorf

Deskripsi Batuan
            Batuan berwarna coklat, memiliki ukuran kristal afanitik dengan struktur foliasi filitik. Batu ini memiliki tekstur berdasarkan ketahanan terhadap metamorfisme adalah kristaloblastik, berdasarkan atas hubungan antar kristal adalah xenoblastik, berdasarkan bentuk mineral adalah lepidoblastik. Komposisi mineral pada muskovit (70%), mineral lempung (30%).

Deskripsi Komposisi Mineral
Muskovit berwarna putih bening, kilap mutiara, cerat putih, pecahan rata, belahan 1 arah, kekerasan 2-2,5, berbentuk kristalin, struktur lamelar, sifat dalam elastis, kemagnetan diamagnetik, transparan dengan kelimpahan 70 %.
Mineral Lempung berwarna coklat, kilap tanah, pecahan dan belahan tidak teramati, kekerasan tidak terukur, berbentuk amorf, struktur lamelar, sifat dalam rapuh, kemagnetan diamagnetik, opaque dengan kelimpahan 30 %.


Nama Batuan              : Filit



_________________________________________________________________________________
No.                  : 7
Jenis Batuan    : Batuan Metamorf

 Deskripsi Batuan
            Batuan berwarna coklat, memiliki ukuran kristal faneritik dengan struktur foliasi schistosic. Batu ini memiliki tekstur berdasarkan ketahanan terhadap metamorfisme adalah kristaloblastik, berdasarkan atas hubungan antar kristal adalah hipidioblastik, berdasarkan bentuk mineral adalah lepidoblastik. Komposisi mineral pada flogofit (20%), kuarsa (20%), muskovit (30%), mineral lempung (30%).

Deskripsi Komposisi Mineral
Flogofit berwarna coklat, kilap mutiara, cerat putih, pecahan tidak rata, belahan tidak teramati, kekerasan tidak terukur, berbentuk kristalin, struktur granular, sifat dalam rapuh, kemagnetan diamagnetik, translusen dengan kelimpahan 20 %
Kuarsa berwarna putih, kilap kaca, cerat putih, pecahan konkoidal, belahan tidak ada, kekerasan 6-7, berbentuk kristalin, struktur granular, sifat dalam rapuh, kemagnetan diamagnetik, transparan hingga translusen dengan kelimpahan 20 %
Muskovit berwarna putih bening, kilap mutiara, cerat putih, pecahan rata, belahan 1 arah, kekerasan 2-2,5, berbentuk kristalin, struktur lamelar, sifat dalam elastis, kemagnetan diamagnetik, transparan dengan kelimpahan 70 %.
Mineral Lempung berwarna coklat, kilap tanah, pecahan dan belahan tidak teramati, kekerasan tidak terukur, berbentuk amorf, struktur lamelar, sifat dalam rapuh, kemagnetan diamagnetik, opaque dengan kelimpahan 30 %.


Nama Batuan              : Sekis Mika


_________________________________________________________________________________
No.                  : 8

Jenis Batuan    : Batuan Metamorf

 Deskripsi Batuan
            Batuan berwarna hijau kecoklatan, memiliki ukuran kristal faneritik dengan struktur non-foliasi kataklastik. Batu ini memiliki tekstur berdasarkan ketahanan terhadap metamorfisme adalah kristaloblastik, berdasarkan atas hubungan antar kristal adalah xenoblastik, berdasarkan bentuk mineral adalah granoblastik. Komposisi mineral pada serepentin (95%), biotit (5%).

Deskripsi Komposisi Mineral
Serepentin berwarna hijau, kilap lemak, cerat putih, pecahan tidak rata, belahan tidak ada, kekerasan 3,5-4, berbentuk kristalin, struktur fibrous, sifat dalam rapuh dan ductile, kemagnetan diamagnetik, opaque dengan kelimpahan 95 %
Biotit berwarna hitam, kilap kaca, cerat hitam, pecahan tidak rata, belahan satu arah, kekerasan 1-2,5, berbentuk kristalin, struktur lamelar, sifat dalam fleksibel, kemagnetan diamagnetik, opaque dengan kelimpahan 5 %.


Nama Batuan              : Serpentinit


_________________________________________________________________________________
No.                  : 9

Jenis Batuan    : Batuan Metamorf

Deskripsi Batuan
            Batuan berwarna putih, memiliki ukuran kristal faneritik dengan struktur non-foliasi kataklastik. Batu ini memiliki tekstur berdasarkan ketahanan terhadap metamorfisme adalah relict, berdasarkan atas hubungan antar kristal adalah hipidioblastik, berdasarkan bentuk mineral adalah granuloblastik. Komposisi mineral kalsit (100%).

Deskripsi Komposisi Mineral
Kalsit berwarna putih, kilap kaca, cerat putih, pecahan tidak rata, belahan tiga arah, kekerasan 2,5-3, berbentuk kristalin, struktur granular, sifat dalam rapuh, kemagnetan diamagnetik,  translusen dengan kelimpahan 100 %


Nama Batuan              : Marble Kalsit



_________________________________________________________________________________
No.                  : 10
Jenis Batuan    : Batuan Sedimen

Deskripsi Batuan
            Batuan berwarna coklat, memiliki ukuran butir halus dengan bentuk butir tidak teramati. Sortasi dan kemas batuan ini tidak teramati. Komposisi mineral silika (100%).

Deskripsi Komposisi Mineral
Mineral silika berwarna coklat, kelimpahan 100 %.

Petrogenesa
            Terbentuk karena hasil pengendapan kayu yang terkubur lama.


Nama Batuan              : Kayu terkersikan


_________________________________________________________________________________
No.                  : 11

Jenis Batuan    : Batuan Sedimen

Deskripsi Batuan
            Batuan berwarna hitam, fragmen dan matriks tidak dapat dibedakan memiliki ukuran butir kurang dari 1 mm (halus) dengan bentuk butir tidak teramati. Sortasi baik dan kemas tertutup.  Komposisi material karbon (100%).

Deskripsi Komposisi Mineral
Material karbon berwarna hitam, kelimpahan 100 %.


Nama Batuan              : Batu Bara Muda


_________________________________________________________________________________
No.                  : 12
Jenis Batuan    : Batuan Piroklastik

 Deskripsi Batuan
            Batuan berwarna putih, struktur masif, teksur fragmental, ukuran butir kurang dari 1 mm. Berat jenis batuan ini rendah dan menyerap air. Bentuk butir batuan ini adalah rounded. Komposisi gelas vulkanik (100%).

Deskripsi Komposisi Mineral
Gelas vulkanik berwarna putih, cerat putih, kilap tanah, belahan dan pecahan tidak teramati struktur granular, kemagnetan diamagnetik, transparansi opaque, kekerasan 1-2,5 memliki sifat dalam yang rapuh. Kelimpahannya 100%


Nama Batuan              : Tuff


_________________________________________________________________________________
No.                  : 13

Jenis Batuan    : Batuan Piroklastik

Deskripsi Batuan
            Batuan berwarna putih, struktur vesikular pumisan, teksur fragmental, ukuran kristal 1-2 mm. Derajat kristalinitas adalah hipokristalin. Tekstur berdasarkan hubungan antar kristal adalah panidiomorfik granular. Komposisi hornblenda (30%), mineral gelasan (70%).

Deskripsi Komposisi Mineral
Hornblende berwarna hitam, kilap kaca, cerat abu-abu, pecahan tidak rata, belahan tidak teramati, kekerasan 5-6, berbentuk kristalin, struktur prismatik, sifat dalam rapuh, kemagnetan diamagnetik, opaque dengan kelimpahan 30 %.
Mineral gelasan berwarna putih, cerat putih, belahan dan pecahannya tidak ada, strukturnya vesikular pumisan. Kelimpahan mineral ini adalah 70%.


Nama Batuan              : Pumis

_________________________________________________________________________________
No.                  : 14

Jenis Batuan    : Batuan Piroklastik

Deskripsi Batuan
            Batuan berwarna hitam, struktur masif, tekstur fragmental, ukuran kristal 3-5  mm. Bentuknya sub-rounded.  Komposisi batuan bom (60%), hornblende (10%).

Deskripsi Komposisi Mineral
Hornblende berwarna hitam, kilap kaca, cerat abu-abu, pecahan tidak rata, belahan tidak teramati, kekerasan 5-6, berbentuk kristalin, struktur prismatik, sifat dalam rapuh, kemagnetan diamagnetik, opaque dengan kelimpahan 10 %.
Deskripsi Komposisi Litik
            Litik berwarna coklat, strukturnya masif, dan bertekstur afanitik. Ukuran butirnya adalah 1-2 mm yang berbentuk sub-rounded. Komposisi berupa gelas vulkanik 20 % dan material vulkanik 80%.



Nama Batuan              : Aglomerat


_________________________________________________________________________________
No.                  : 15
Kode Batuan   : 105

Jenis Batuan    : Batuan Sedimen

Deskripsi Batuan
            Batuan berwarna abu-abu kecoklatan, ukuran butir pada fragmen 10-20 mm, sedangkan matriksnya berukuran halus yaitu kurang dari 1/256 mm. Bentuk butirnya angular dengan sortasi yang buruk dan kemas terbuka. Struktur batuan ini adala masif pengendapan. Komposisi mineral lempung (60%), plagioklas (10%) dan komposisi litik berupa litik basalt dan litik andesit.
Deskripsi Komposisi Mineral
Plagioklas berwarna putih, kilap kaca, cerat putih, pecahan tidak rata, belahan tidak teramati, kekerasan tidak terukur, berbentuk kristalin, struktur granular, sifat dalam rapuh, kemagnetan diamagnetik, translusen dengan kelimpahan 10 %.
Mineral Lempung berwarna coklat, kilap tanah, pecahan dan belahan tidak teramati, kekerasan tidak terukur, berbentuk amorf, struktur lamelar, sifat dalam rapuh, kemagnetan diamagnetik, opaque dengan kelimpahan 60 %.
Deskripsi Komposisi Litik
            Litik basalt berwarna abu-abu gelap, ukuran butirnya adalah 10-20 mm yang berbentuk sub-rounded. Strukturnya masif. Tekstur berdasarkan ukuran butir adalah fanitik, berdasarkan derajat kristalinitas adalah holokristalin, berdasarkan hubungan antar kristal xenoblastik. Komposisi berupa mineral basa 100%.
            Litik Andesit berwarna abu-abu, memiliki ukuran butir 20-30 mm, ukuran kristal fenokris kurang dari 1 mm (halus), massa dasar kurang dari 1 mm (halus) pula dengan struktur masif. Batu ini memiliki tekstur berdasarkan ukuran kristal adalah afanitik, berdasarkan kristalinitas adalah holokristalin, berdasarkan hubungan kristal allomorfik. Komposisi mineral ini berupa amfibol (30%), plagioklas (60%), hornblende (15%), kuarsa (5%).


Nama Batuan              : Breksi Andesit


_________________________________________________________________________________
No.                  : 16

Jenis Batuan    : Batuan Sedimen

Deskripsi Batuan
            Batuan berwarna coklat, ukuran butir pada fragmen 5-10 mm, sedangkan matriksnya berukuran halus yaitu kurang dari 2 mm. Bentuk butirnya rounded dengan sortasi yang buruk dan kemas terbuka. Struktur batuan ini adalah masif. Komposisi fargmen berupa milky quartz (30%), dan matriks berupa kuarsa (70%)
Deskripsi Komposisi Mineral
Fragmen :
Milky quartz berwarna putih susu, kilap kaca, cerat tidak diketahui, pecahan konkoidal, belahan tidak teramati, kekerasan 6-7, berbentuk kristalin, struktur granular, sifat dalam rapuh, kemagnetan diamagnetik, translusen dengan kelimpahan 30 %.
Kuarsa berwarna putih bening, kilap kaca, cerat tidak diketahui, pecahan konkoidal, belahan tidak teramati, kekerasan 6-7, berbentuk kristalin, struktur granular, sifat dalam rapuh, kemagnetan diamagnetik, transparan-translusen dengan kelimpahan 70 %.

Nama Batuan              : Konglomerat Kuarsa


Daftar Pustaka
Pellant, Chris. 1992. Rocks and Minerals. London : Dorling Kindersley



No comments:

Post a Comment